Kualu Nenas,SELASA 27 MEI 2025 KABUPATEN KAMPAR — Pemerintah Desa Kualu Nenas bersama Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar mengadakan kegiatan Pelatihan dan Penyiapan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis pangan lokal bagi ibu hamil Kekurangan Energi Kronis (KEK) dan balita dengan gizi kurang. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya menurunkan angka stunting dan meningkatkan status gizi masyarakat di wilayah tersebut.
Pelatihan yang berlangsung di Aula Kantor Desa Kualu Nenas ini diikuti oleh kader posyandu, ibu hamil KEK, dan orang tua balita. Peserta mendapatkan pemahaman mengenai pentingnya gizi seimbang, teknik pengolahan makanan berbasis bahan pangan lokal seperti ubi, tempe, telur, dan sayur mayur, serta cara penyajian yang menarik untuk anak-anak.
PJ Kepala Desa Kualu Nenas,Bapak Yanto Hendrik dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama kelompok rentan seperti ibu hamil dan balita. "Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, masyarakat dapat lebih mandiri dalam menyediakan makanan sehat dan bergizi dengan memanfaatkan bahan lokal yang tersedia di sekitar kita," ujarnya.
Selain pelatihan, kegiatan ini juga dilanjutkan dengan evaluasi pelaksanaan PMT yang telah berjalan dalam beberapa bulan terakhir. Tim dari Puskesmas melakukan peninjauan terhadap perkembangan berat badan dan status gizi penerima manfaat, serta memberikan rekomendasi lanjutan untuk peningkatan efektivitas program.
Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan berat badan pada sebagian besar balita penerima PMT, serta peningkatan kesadaran ibu hamil mengenai pentingnya asupan gizi selama masa kehamilan. Meski demikian, tim evaluasi mencatat perlunya peningkatan dalam hal keberagaman menu dan frekuensi pemberian makanan tambahan.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif dan demo memasak makanan tambahan berbasis pangan lokal. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi pemicu kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi serta memperkuat sinergi antar pihak dalam upaya menurunkan angka stunting dan gizi kurang di Desa Kualu Nenas.
.jpeg)
